Pemkab Kulon Progo Dukung Program Dapur Sehat Atasi Stunting  (DASHAT)

  • Dibaca 432 kali
  • 26 November 2021 00:00:00

Kulon Progo - Dalam rangka kesatuan gerak PKK Bangga Kencana kesehatan Kulon Progo 2021, Tim Pengerak PKK Kulon Progo bekerjasama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Pemberdayaan Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinas PMD Dalduk dan KB) Kulon Progo mengelar sosialisasi Program Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) di Aula Adikarta, Gedung Kaca. Jum’at (26/11/2021).

Acara di buka secara resmi oleh Bupati Kulon Progo, Drs.H.Sutedjo. Turut Hadir Perwakilan Kepala BKKBN DIY, Dinas Kesehatan Kab.Kulon Progo, Koordinator Penyuluhan KB, Dinas Pertanian Kulon Progo, Dinas Kelautan, Dinas Sosial PPPA, Dikpora Kulon Progo,Kemenag serta Bagian Kesra  Pemkab Kulon Progo. 

DAHSAT merupakan kegiatan pemberdayaan masyarakat dalam upaya pemenuhan gizi seimbang bagi keluarga berisiko stunting dan bertujuan meningkatkan kualitas gizi masyarakat didalam angka percepatan upaya penurunan stunting dengan pendekatan korvergensi/KB ditingkat desa atau kalurahan. sosialisasi DASHAT diikuti oleh 26 Lurah Wilayah Kampung KB, 26 Ketua Pokja Kampung KB ,12 Ketua Tim Stunting Kapanewon.

Drs. Ariyadi M.M selaku Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kulon Progo dalam laporannya, menyampaikan Kegiatan DASHAT di Kulon Progo sudah launching sejak Oktober di Kalurahan  Sendangsari, Pengasih oleh Kepala BKKBN Pusat dan sudah mengadakan rapat  internal agar bisa dikembngkan di kalurahan lain.

Ariyadi menambahkan akan ada 26 kampung KB dan diharapkan pada (30/11) sudah terbentuk kelompok atau program DASHAT yang bisa dilaksanakan dimasing-masing Kalurahan sebagai kegiatan untuk mencegah dan penanganan stunting di Kab.Kulon Progo.

“Kegiatan DASHAT ini dimasing-masing Kalurahan sudah sangat baik koordinasinya dengan dukungan Kapanewon, Kapanewu, Kepala Puskesmas masing-masing, Dinas Pertanian dan Pangan, Dinas Perikanan dan Kelautan, PKK, Karang Taruna. ” Ujar Ariyanto

Dalam sambutanya, Bupati Kulon Progo Drs. H. Sutedjo menyampaikan upaya pencegahan ini dilakukan agar Kulon Progo mencapai penurunan angka stunting. Hal yang dilakukan BKKBN dalam upaya penurunan kasus stunting adalah memberlakukan kombinasi interpresi spesifik dan sensitive berupa pemberian makanan yang berasal dari bahan pangan lokal dengan mekanisme pemberdayaan masyarakat dalam bentuk kegiatan dapur sehat atasi stunting (DASHAT).

“Pra-kondisi lebih penting untuk dipersiapakn suami-istri agar nantinya bisa melahirkan generasi penerus yang terhindar dari stunting. Maka generasi penerus kita harus dipersiapkan sebaik-baiknya, kami memandang sosialisasi ini sangat penting untuk kelangsungan kehidupan kita sebagai sebuah bangsa.”ujar Sutedjo.

Dalam sosialisasinya, Dra. Hj. Sri Wahyu Widati Sutedjo selaku Ketua Tim Penggerak PKK Kulon Progo memaparkan bahwa Tim Penggerak PKK adalah kegiatan dari, oleh dan untuk Masyarakat, dimana wanita sebagai motor penggerak untuk memberdayakan masyarakat dan mensejehterakan masyrakat.

Terdapat 10 program PKK yang merupakan panduan pintar yaitu penghayatan dan  pengamalan pancasila, gotong royong , pendidikan keterampilan, pengembangan kehidupan berkoperasi, sandang, pangan, papan, tata laksana rumah tangga, perencanaan sehat, kesehatan.

Sementara itu Witriastuti Susani Anggraeni, S.E, M.M selaku Kepala Bidang Pengendalian Penduduk DIY memaparkan hasil yang diharapkan dari upaya penurunan stunting yaitu , terpenuhinya kebutuhan gizi anak stunting, ibu hamil, menyusui, dan keluarga stunting, diperolehnya keterampilan di dalam penyiapan pangan sehat bergizi , meningkatkan kesejahteraan keluarga melalui keterlibatan dalam kelompok usaha .

Sasaran dan Pelaksana DAHSAT ini adalah pemerintah desa/kalurahan melalui pengembangan kelembagaan lokal yang sesuai dengan potensi kebutuhan penanganan stunting yang ada di tingkat desa. Terdapat 3 model pengelolaan penanganan stunting  yaitu sosial ,komersial, dan kombinasi .

Acara ditutup dengan Diskusi dan Tanya jawab oleh peserta  dan narasumber.M.C.Kab.Kulon Progo/Humas/Agesty/Rani