UAD Resmikan Kampus VI Dan MBC Di Kulon Progo, Tingkatkan Kualitas Pendidikan Dan Ekonomi
- Dibaca 2175 kali
- 26 Februari 2021 00:00:00

Wates, - Dalam rangka meningkatkan pendidikan yang berkualitas, Universitas Ahmad Dahlan (UAD) meresmikan pendirian gedung baru Kampus VI, di Kalurahan Triharjo, Wates, Kulon Progo, Kamis (25/2/2021). Peresmian ditandai dengan pemotongan rangkaian bunga oleh Rektor UAD, Dr. Muchlas, M.T. bersama Asisten daerah (Asda) Bidang Perekonomian Pembangunan dan SDA Ir.Bambang Tri Budi Harsono.,M.M dilanjutkan penandatanganan prasasti oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof. Dr. H. Haedar Nashir, M.Si.
Nantinya gedung baru ini akan digunakan untuk aktivitas akademik Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Agama Islam (FAI). Selain itu, akan dimanfaatkan sebagai Muhammadiyah Business Center (MBC).
Kampus VI UAD memiliki luas tanah 5.650 meter persegi dengan luas bangunan 1.215 meter persegi, memiliki lantai satu yang terdiri atas 5 ruang. Lantai satu gedung Kampus VI digunakan untuk retail/toko MBC sedang lantai 2 dan 3 digunakan untuk perkantoran dan perkuliahan. Dalam pembangunannya diselesaikan dalam kurun 14 bulan dari yang semula ditargetkan 6 bulan selesai. Lamanya pembangunan disebabkan adanya pandemi Covid-19.
Asda Bidang Perekonomian Pembangunan dan SDA Ir.Bambang Tri Budi Harsono.,M.M mengatakan dengan berdirinya kampus VI ini tentunya akan semakin menambah banyaknya Perguruan Tinggi di Kulon Progo. Hal ini tentu memberikan dampak positif bagi masyarakat maupun Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, karena akan memberikan motivasi bagi orang tua maupun para pelajar untuk dapat meneruskan pendidikannya ke jenjang Perguruan Tinggi, utamanya di UAD ini.
“Semoga melalui pembangunan kampus IV ini, UAD senantiasa diberikan kesuksesan dan kejayaan dalam mengembangkan kualitas pendidikan anak-anak bangsa, serta semakin dipercaya oleh masyarakat luas dalam hal pendidikan,” ujarnya.
Ia berharap dengan kehadiran Kampus VI dan Muhammadiyah Business Center di Kulon Progo ini akan semakin mendekatkan diri dengan masyarakat di wilayah ini dan membawa kebaikan bagi semua pihak, sehingga ke depan masyarakat juga semakin mengenal dan akan semakin banyak masyarakat yang menimba ilmu di UAD.
Sementara itu, Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T.mengatakan, para pendiri UAD memiliki cita-cita kampus secara fisik adalah kampus urban university (kampus perkotaan). Di kota akses publik lebih mudah sehingga mendukung kegiatan akademik.
“Kami juga memiliki keinginan untuk membangun kampus di Sleman dan Gunungkidul. Besar harapan kami, Kampus VI UAD dapat menjadi lembaga pendidikan yang berkualitas dan membanggakan bagi Muhammadiyah dan warga Kulon Progo. Kampus VI UAD diharapkan juga menjadi landmark baru khususnya kabupaten Kulon Progo dan Yogyakarta sebagai kota pendidikan,” ungkap Muchlas.
Melalui sambutannya secara virtual Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof. Dr. H. Haedar Nashir, M.Si. berharapan kehadiran Muhammadiyah dan amal usahanya memberi kemaslahatan bagi masyarakat Kulon Progo. Kemudian, meskipun UAD terpencar di berbagai kampus, prinsip unity harus menjadi pondasi untuk mengembangkan pendidikan yang mencerdaskan umat dan bangsa.
“Fakultas FAI yang berada di Kampus VI menjadi pusat mendidik kader Muhammadiyah, umat, dan bangsa yang memiliki pemahaman Islam berkemajuan. Selain itu, memahami Islam secara umum dan luas serta membawa misi rahmatan lil alamin,” papar Haedar. MC Kulon Progo/Hr/news.uad