Sekolah Lansia Resmi Dibuka Bupati Kulon Progo

  • Dibaca 733 kali
  • 26 Februari 2020 00:00:00

Bupati Kulon Progo, Drs. H.Sutedjo meresmikan dan menandatangani prasasti Sekolah Lansia Bina Keluarga Lansia (BKL) Melati. Acara yang berlangsung di Gedung serba guna BKL. Dayakan, Kapanewon Pengasih, Selasa (26/2/2020). Dihadiri oleh perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) DIY, Ketua BKL dan Direktur Indonesia Ramah Lingkungan (IRL).

Dalam sambutannya Drs. H.Sutedjo mengatakan bahwa adanya sekolah lansia ini sangat memberikan manfaat terhadap harapan hidup lansia di Kulon Progo, karena nanti akan ada pembinaan fisik ataupun psikis sehingga para lansia mempunyai rasa optimis menjalani hidup.

“DIY memiliki usia harapan hidup rata-rata 74 tahun, lebih baik dari pada usia harapan hidup di tingkat nasional, sedangkan di Kulon Progo usia harapan hidup mempunyai rata-rata hingga 75 tahun. Adanya sekolah lansia ini harapannya mampu mendorong usia harapan hidup di Kabupaten Kulon Progo terus lebih produktif,” Ujar Sutedjo.

Sementara Kepala Perwakilan BKKBN Yogyakarta, Dr. Ukik Kusuma Kurniawan menerangkan bahwa proporsi lansia di DIY sangat bagus, hal itu di tandai dengan persentase hingga 15 persen, lansia diatas 60 tahun. Sedangkan di Indonesia secara nasional mempunyai persentase sembilan sampai sepuluh persen, artinya status kesehatan di DIY bagus sehingga lansia panjang umur.

“Kelompok Bina Keluarga Lansia mempunyai kegiatan yang salah satunya adalah sekolah lansia, di DIY ada 643 kelompok BKL yang siap mempelopori sekolah lansia,” ungkap Ukik Kusuma.

Ukik kusuma kurniawan juga menambahkan bahwa pemerintah diharapkan mempersiapkan sarana dan prasarana yang ramah lansia seperti puskesmas, rumah sakit atau transportasi.

Harapanya sekolah lansia ini mampu menambah usia harapan hidup di Kabupaten Kulon Progo dan menjadi pelopor sekolah lansia bagi daerah lainya. (MC Kulon Progo/Luk/hry).