Pemkab Kulon Progo Dukung Jambore Stroke Nasional
- Dibaca 810 kali
- 21 Februari 2020 00:00:00

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulon Progo menerima kunjungan Yayasan Stroke Indonesia (Yastroki) cabang DIY perihal mengenai Jambore Stroke Nasional #1 yang rencananya akan dilaksanakan pada 17 - 19 Juli 2020 di wilayah Yogyakarta. Acara tersebut berlangsung di Ruang Kerja Bupati Kompleks Pemkab Kulon Progo, Jumat (21/2/2020)
Dalam acara tersebut diterima oleh Bupati Kulon Progo, didampingi Asisten Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat Kulon Progo, dan OPD Kulon Progo. Seperti halnya yang disampaikan oleh Bupati Kulon Progo, Drs. H. Sutedjo mengatakan perihal aksi jambore stroke nasional adalah gerakan manusiawi yang sangat penting memberikan semangat untuk penderita stroke untuk semangat proses menuju sembuh.
“Penderita stroke harus mendapatkan penanganan yang tepat, ya salah satunya dengan literasi mengenai penyakit stroke itu masyarakat bisa tanggap dalam penanganan.” tegas Sutedjo.
Stroke adalah penyakit yang kebanyakan diderita bagi kalangan usia lanjut, tetapi tidak dipungkuri juga kalangan muda dapat terserang gejala stroke. Maka dari itu, Yastroki memberikan edukasi dengan melakukan kunjungan kerumah – rumah untuk memberikan literasi mengenai penyakit stroke.
Beberapa kegiatan yang dilakukan untuk penderita stroke antara lain senam, terapi bernyanyi, dan terapi bernyanyi. Anggota yang tergabung juga berbagai macam latar belakang mulai dari pensiunan PNS, Seniman, Wirausahawan dan lain – lain.
Sementara itu, perwakilan dari Yastroki, Latifah Iskandar mengatakan bahwa Yayasan ini bergerak untuk masyarakat yang sudah mengalami strok ataupun relawan tergugah hatinya dalam kegiatan kemanuasiaan.
“Stroke bukanlah akhir dari segalanya, kalau kita yakin kita bisa sembuh.” tegas Latifah.
Lebih lanjut, Wakil Yastroki, Agus Nuryanto mengatakan banyak anggota yang sudah bergabung ke Yastroki merasakan manfaatnya sejak mengikuti kegiatan – kegiatan yang sudah diadakan.
“Datang ke kita tadinya tidak bisa ngomong karena sudah pelo, setelah latihan menyanyi lama - kelamaan bisa bicara lagi.” tegas Agus.
Harapannya dengan kegiatan ini dapat menumbuhkan rasa kepedulian kita terhadap sesama manusia dan bias lebih menjaga kesehatan kita agar bias terhindar dari penyakit stroke sedangkan bagi penderita stroke lebih semangat dalam menjalani kehidupan karena stroke itu bisa sembuh tergantung penanganan yang tepat. MC Kulon Progo/Tcw.