Puncak Pergantian Tahun Baru 2019 di Kulon Progo

  • 01 Januari 2019 13:23:44
  • 1120 views

Berbagai kegiatan dilaksanakan menyambut Tahun Baru 2019 di Kabupaten Kulon Progo. Selain  di area parkir puncak Suroloyo, juga dilaksanakan pementasan Sendratari Sugriwo Subali di Taman Budaya Kulon Progo dan Refleksi Budaya akhir tahun 2018 di Alun-alun Wates.

Bupati Kulon Progo dr.H.Hasto Wardoyo,Sp.OG(K) didampingi Ketua DPRD, Kapolres Kulon Progo, perwakilan dari Kodim 0731 Kulon Progo mengawali kegiatan di Taman Budaya Kulon Progo (TBK) dengan menyerahkan penghargaan kepada para pemenang lomba film indie, dilanjutkan menyaksikan Sendratari Sugriwo Subali di Ampiteater TBK. Bupati, forkopimda, bersama masyarakat tampak antusias menyaksikan sendratari hingga selesai.

Dilanjutkan Puncak malam pergantian tahun dengan refleksi Budaya di Alun-alun Wates yang menghadirkan Gus Fuad bersama Rofa Band dari Plered. Dan penyampaian pesan Bupati bersama forkopimda kepada masyarakat.

Sedangkan di Puncak Suroloyo, hadir Wakil Bupati Kulon Progo Drs.H.Sutedjo bersama Komandan Kodim 0731 Kulon Progo dan masyarakat menunggu detik-detik pergantian tahun.

Di Alun-alun Wates, Bupati menyampaikan pesan kepada masyarakat, Selamat tahun baru 2019, dan kepada seluruh masyarakat untuk golong gilig,  menyambut tahun 2019 dengan penuh keyakinan dan berhemat, dan penuh semangat.

“Kita golong gilig, untuk menyambut 2019 dengan penuh keyakinan dan penuh hemat, dan juga penuh semangat, kemudian kita akan mendapatkan kebaikan -kebaikan di tahun yang akan datang. Selamat tahun baru 2019” kata Bupati Kulon Progo dr.H.Hasto Wardoyo,Sp.OG(K)

Bupati gembira malam pergantian tahun baru ini, masyarakat Kulon Progo dihibur Gus Fuad bersama Rofa band, yang tidak hanya menghibur tapi juga berisi nasihat, diharap perayaan ini tidak hanya ceria tapi juga instrospeksi diri di tahun 2018.

“Saya mohon doa bapak ibu, karena di Kulon Progo tahun 2019 insyaalloh dengan bandara memasuki era baru. Insyaalloh dengan bandara baru. Nanti di bulan April, insyaalloh akan diresmikan oleh Pak Presiden Jokowi, kurang lebih tanggal 9 April akan meresmikan bandara New Yogyakarta Internasional Airport” kata Bupati disambut meriah masyarakat.

Dalam kesempatan ini, Kapolres Kulon Progo menyampaikan, Mohon kepada Alloh SWT agar di tahun 2019 Kulon Progo menjadi jauh lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya, dan menjadi contoh seluruh kabupaten kota di seluruh Indonesia, masalah pembangunan, kesejahteraan, dan toleransi antar umat beragama maupun

Ketua DPRD Akhid Nuryati berharap diujung 2018 ajang bersama refleksi diri di tahun 2018 apa saja yang sudah dilakukan. Dan menyambut di 2019, penuh gembira, semangat kerja dan semangat untuk membangun Kulon Progo.

Sekda Kulon Progo Ir.RM.Astungkoro,MHum, menyampaikan Di tahun 2018 tentu ada salah khilaf, kami mohon maaf.

“Tahun 2019 adalah pesta demokrasi, saya yakin di tempat ini banyak pemilih-pemilih yang tentu berbeda. Tapi yang saya harapkan datanglah ke TPS, pada tangaal 17 April 2019, hari rabu. Mari pesta demokrasi ini kita sukseskan. Semangat membangun Kulon Progo bersama-sama.” Pesan Sekda Kulon Progo.

Bupati juga menyampaikan beberapa pesan tambahan kepada masyarakat.

“Kami pemimpin hanya sebentar, hanya berapa tahun sudah selesai, tidak ada yang langgeng, tidak ada yang abadi. Saya mendoakan, 20 tahun lagi, 10 tahun lagi, adik-adik yang menjadi pemimpin bangsa yang besar ini. Anda saya doakan menjadi bupati yang lebih hebat, menjadi menteri, menjadi presiden yang lebih hebat. Oleh karena itu kita semangat yang luar biasa, bertemu generasi muda pada saat ini. Maaf kami tidak menghadirkan kembang api yang banyak sekali, seperti tahun-tahun yang lalu, karena setiap kita meledakkan kembang api yang besar, yang banyak, puluhan juta rupiah. Sedangkan kita masih banyak yang miskin. Masih banyak yang menderita. Sehingga daripada kita meledakkan kembang api yang puluhan juta biasanya, lebih baik untuk bedah rumah. kita bisa datang ke duafa, fakir miskin, janda yang rumahnya perlu dibenahi. Kita tidak boleh boros, hidup tidak boleh boros, kita harus berhemat.” Tandas Bupati.

(at)