Peringatan Hari Guru Nasional dan HUT Ke-73 PGRI Tahun 2018

  • Dibaca 3829 kali
  • 26 November 2018 14:55:07

Pada peringatan Hari Guru Nasional dan Hari Ulang Tahun Ke-73 PGRI Tahun 2018, dilaksanakan upacara di Alun-alun Wates, Senin (26/11/2018), dengan inspektur upacara Bupati Kulon Progo dr.H.Hasto Wardoyo,Sp.OG(K) menyerahkan piala dan piagam penghargaan kepada para guru Pemenang Lomba dan POR Guru Kulon Progo yang berhasil

meraih juara.

Bupati memberikan penghargaan kepada Bethy Mahara Setyawati,SPd guru SMPN 4 Wates yang berhasil meraih Juara 1 Lomba Festival Guru Menulis. Bahkan yang bersangkutan juga menjadi Juara I Nasional.

Pada Lomba Festival Guru Menulis ini Juara 2 diraih Nurhayanti,SPd,MSc guru MAN III Kulon Progo, Juara 3 Yulianto,SPd.SD guru SD Sembungan Lendah, dan 3 juara harapan. Nur Trianingsih,SPd,MPd, Sri Winarto,SPd, Sayid Jumianto,SPd.

Pada Pekan Olah raga Guru Kulon Progo:

Cabang olahraga Sepakbola Putra Juara I diraih Kesebelasan Cabang PGRI Wates,

Cabang olahraga Bola Volly Putra Juara I Tim Bola Volly Cabang PGRI Girimulyo,

Cabang Olahraga Volly Putri Juara I Tim Bola Volly Cabang PGRI Kecamatan Wates,

Cabang olahraga Bulutangkis Putra Juara I Tim Bulutangkis Cabang PGRI  Kecamatan Wates,

Cabang Olahraga Bulutangkis Putri Juara I Tim Bulutangkis Cabang PGRI Kecamatan Galur.

Pada para Guru dan Kepala Sekolah, Bupati berpesan tentang pelaksanaan Perda Pendidikan Karakter dan Perda Kawasan Tanpa Rokok. Perda Pendidikan karakter banyak daerah lain yang belum mempunyai dan ingin mencontoh seperti apa pelaksanaannya di Kulon Progo. Sedangkan terkait pelaksanaan KTR akan dicek pelaksanaannya di sekolah.

“Titip pelaksanaan Perda Pendidikan Karakter di sekolah-sekolah agar tetap dijalankan sebaik-baiknya karena banyak kabupaten-kabupaten yang belum mempunyai pendidikan karakter dan mereka ingin mencontoh seperti apa pelaksanaan pendidikan karakter di Kabupaten Kulon Progo.  Mohon maaf kalau pelaksaan perda KTR di sekolah itu menjadi contoh locus yang menjadi bagian dari tauladan tempat-tempat lain. Oleh karena itu tidak mengurangi rasa hormat para guru yang masih merokok, untuk kemudian merokoknya tidak disekolah. Tapi di luar sekolah. Karena saya tidak melarang merokok, tetapi saya melarang guru merokok di sekolah, termasuk kepala sekolah dan tentu juga muridnya. Oleh karena itu, bulan-bulan kedepan ini, mohon maaf dan mohon ijin kami akan sweeping ke sekolah-sekolah dan juga ke tempat tempat untuk yang menjadi KTR. Yang disweeping tidak hanya mencari orang yang merokok, tetapi mencari puntung rokok, dan mencari asbak. Kalau ada asbak termasuk kena diskualifikasi. Oleh karena itu kami mohon maaf dan mohon ijin dalam waktu sebulan dua bulan kita lakukan sweeping dalam rangka menegakkan pendidikan karakter di lingkungan anak sekolah, karena anak sekolah SMP kelas 1 dari hasil survey kami, 14 (empat belas) persen itu sudah merokok. Oleh karena itu, ini cukup memprihatinkan.

Kepada para Guru, Bupati mengucapkan selamat hari guru, dan mengajak semua tetap mengabdi di Kabupaten Kulon Progo dengan sebaik-baiknya dan menyambut kemajuan yang ada di Kabupaten Kulon Progo dimasa-masa yang akan datang.

“Mudah-mudahan apa yang bapak ibu berikan kepada anak didik, peserta didik, insyaalloh ini menjadi amal jariah bapak ibu sekalian dan tentu memberikan barokah kepada seluruh warga masyarakat di Kabupaten Kulon Progo” harap Bupati Kulon Progo. dr.H.Hasto Wardoyo,Sp.OG(K).

Beberapa kegiatan dalam rangka HGN dan HUT PGRI di Kabupaten Kulon Progo adalah :

1.Peduli Lombok terkumpul Rp. 141.960.000,-

2.Peduli Palu terkumpul Rp. 216.760.500,-

3.Seminar dengan tema peran guru dalam mewujudkan kecakapan abad 21.

4.POR Guru

5.Lomba Menulis Artikel.

(at@humaskp)