Pengelola Media Center Ikuti Bimtek di Surabaya

  • Dibaca 1918 kali
  • 22 September 2016 20:22:22

 

Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia kembali menyelenggarakan Bimbingan Teknis bagi para pengelola Media Center Daerah, bertempat di Hotel Sheraton Surabaya, selama tiga hari mulai Rabu sampai Jumat (21-23/9).

Sedangkan Media Center Kulon Progo yang beberapa tahun yang lalu memperoleh bantuan penguatan sarana prasarana Media Center daerah, termasuk salah satu yang diundang dalam acara tersebut.  

"Media Center Kulon Progo turut diundang dari 60 penerima bantuan penguatan sarana prasarana media center oleh Kementerian Kominfo, karena selama ini telah memanfaatkan sarana prasarana tersebut dengan mengirimkan informasi berita maupun foto di media infopublik.id,"terang Heri Widada, Kasubag Data dan Informasi Bagian TI dan Humas Setda Kulon Progo, di Surabaya, Kamis (22/9).

Menurut Heri, bimtek yang diselenggarakan sangat membantu para pengelola media center agar dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas naskah berita dan foto sesuai dengan kaidah jurnalistik. Terlebih Kementerian Kominfo menghadirkan narasumber yang memberikan materi sudah sangat berpengalaman seperti Hariyanto, Kepala Divisi Artistik dan Foto Media Indonesia, Asisten Kepala Divisi Pemberitaan mediaindonesia.com, Victor JP Nababan dan Asisten Kepala Divisi Content Enrichment Media Indonesia, Sabam Sinaga. Bahkan semua peserta secara berkelompok diterjunkan di beberapa tempat untuk kemudian melakukan praktek dalam membuat berita dan pengambilan foto. Meski berkelompok tugas dilakukan secara mandiri dan dilakukan evaluasi satu persatu, sehingga dapat mengetahui beberapa kekurangan yang selama ini telah dilakukan.   

Sementara Kepala Sub Direktorat Kemenkominfo, Nurlaili, mengatakan sumber daya manusia, petugas pengelola media center adalah ujung tombak dari pelayanan informasi dan komunikasi publik bagi masyarakat yang pada dasarnya diharapkan dapat melakukan tugas dan fungsi jurnalistik. Selain itu, para petugas pengelola media center juga berkewajiban memberikan informasi kepada masyarakat di tengah dominasi agenda setting media massa. Informasi publik yang disajikan melalui portal berita infopublik ini merupakan upaya pemenuhan hak publik untuk tahu, dengan memberikan ragam informasi yang mendidik, mencerahkan, memberdayakan dan menumbuhkan rasa cinta tanah air.

"Melalui portal berita infopublik, media center memiliki lebih banyak peluang untuk mengimbangi arus informasi dari agenda setting media massa. di sini, para petugas pengelola diharapkan memiliki kemampuan dan ketrampilan dalam mengolah data dan informasi yang disajikan dalam bentuk berita dengan gaya jurnalistik online, Informasi dalam bentuk berita tersebut tidak hanya disajikan yang penting saja melainkan juga memiliki unsur menarik dan memancing rasa ingin tahu masyarakat,"terangnya.

Sedangkan Direktur Pengelolaan Media Publik, Drs. Sunaryo, MM, mengatakan jumlah penerima bantuan perangkat Media Center baik propinsi maupun kabupaten dan kota dari tahun 2007 s/d 2015 adalah 226 lokasi, kemudian pada Tahun Anggaran 2016 jumlah penerima adalah 25 lokasi. Namun demikian kontribusi berita nusantara dan foto di InfoPublik hingga Juli 2016 baru berasal dari 131 lokasi atau 58%. Kemudian dari peserta yang diundang bimtek di Surabaya ini secara statistik bahwa selama bulan Januari sampai Agustus 2016 ini yang terbanyak lima besar kontribusi berita dan foto secara berurutan dari MC Kabupaten Sleman 591, disusul MC Kabupaten Bone Bolango 515, MC Kabupaten Bojonegoro 439, MC Kota Bitung 338 dan MC Kota Malang 308.