Sholat Idul Fitri, Ribuan Warga Padati Alun-alun Wates, dilanjutkan open house Bupati
- Dibaca 2788 kali
- 28 Juli 2014 15:17:09
Meskipun alun-alun Wates cukup basah, tidak mengurangi semangat warga untuk mengikuti sholat Idul Fitri, Senin (28/7/2014). Ribuan warga tetap melaksanakan Sholat Id dengan khusuk dan lancar. Dalam kesempatan tersebut Bupati Kulon Progo dr.H.Hasto Wardoyo,Sp.OG(K), Wakil Bupati Drs.H.Sutedjo sholat di shof depan.
Seusai sholat, Bupati dan Wakil Bupati menyerahkan beberapa perlombaan menyambut Idul Fitri. Trophy Juara Umum lomba takbir keliling dalam rangka Hari Raya Idul Fitri diberikan kepada TPA As-Shofat Masjid Agung, diserahkan Bupati kepada Aji, pengurus TPA As-Shofat.
Dalam kesempatan tersebut juga disampaikan laporan penerimaan Zakat Infaq Shodaqoh dari Masjid At-Taubat Terbah Wates, Zakat Fitrah terkumpul 855 Kg, Zakat Maal sebesar Rp 3.110.000,- Fidiyah sebesar Rp. 525.000,- Infaq & Shodaqoh Rp. 250.000,-. Ditambah penerimaan dari Masjid Al-Manar Wonosidi Lor, Wates, Zakat Fitrah sebanyak 1.262,50 Kg, Zakat Maal sebesar Rp 8.440.000,-
Sebelumnya pada khutbah Sholat Idul Fitri yang disampaikan oleh Abdul Rohman,S.Ag,MA, Khotib menyampaikan untuk saling menghormati, tolong menolong, saling member nasihat (taushiyah), melindungi keselamatan harta dan jiwa sehingga adanya seorang muslim akan memberikan ketenangan bagi muslim lainnya, saling memaafkan dan saling member hadiah.
Dalam khutbah juga disinggung terkait Pileg dan Pilpres 2014 yang sudah berhasil dilewati. Dengan harapan, pemimpin yang baru di negeri ini dapat menjalankan tugas dengan baik. Sebagai warga negara tentu harus menghormati pemimpin meskipun kadang bukan pilihan kita.
Diingatkan juga, bahwa kecintaan terhadap seorang pemimpin tidak boleh sampai menghilangkan daya kritis, namun kebencian kepada pemimpin juga tidak boleh menghilangkan ketaatan terhadap pemimpin tersebut, selama perintahnya tidak ngandung kemaksiatan.
Khotib mengajak sebagai sesama anggota masyarakat, salah satu yang harus dibuktikan sesudah ramadhan berakhir adalah mewujudkan rasa kasih sayang, hal ini karena puasa ramadhan memang mendidik untuk memiliki rasa kasih sayang, bukan permusuhan.
Seusai melaksanakan sholat Idul Fitri, Bupati dan Wakil Bupati menggelar open house yang dimulai pukul 08.00 - 13.00 wib. Yang dihadiri oleh para PNS di lingkungan Pemda Kulon Progo beserta keluarga, dan masyarakat umum. (at.MC)