ZAKAT PNS KULON PROGO CAPAI Rp.2 MILYAR

  • Dibaca 1805 kali
  • 20 Februari 2012 08:51:26

Bupati Kulonprogo dr.H.Hasto Wardoyo,Sp.OG(K) menyampaikan terima kasih kepada seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) dilingkungannya yang dengan ikhlas dan suka rela telah mau memberikan sedikit penghasilannya untuk diberikan kepada sesama yang berhak atau masyarakat miskin terutama melalui gerakan pengumpulan zakat yang telah dikumpulkan oleh Badan Amil Zakat (BAZ) baik kabupaten maupun kecamatan yang setahun mencapai sekitar Rp.2 Milyar, yang sebelumnya hanya Rp.200 juta.


  Hal tersebut dikatakan Hasto disela-sela acara gotong-royong pembangunan rumah tidak layak huni milik Wiji Utomo di pedukuhan Temben desa Ngentakrejo Kecamatan Lendah, Minggu (19/2). Dalam kesempatan itu juga sekaligus di serahkan bantuan Tahap II dari BAZ Kabupaten sebesar Rp.5 juta kepada Wiji Utomo setelah sebelumnya menerima jumlah yang sama sehingga total Rp.10 juta.


  Dalam satu hari itu, Bupati bersama Wakil Bupati Drs.H.Sutedjo, Dandim 0731 Kulonprogo Letkol Inf Tommy Siagian, Asek I Drs.Sarjana, Kadinas Sosnakertrans Drs.Riyadi Sunarto Camat Lendah Drs.Sumiran dan beberapa perwakilan SKPD serta Tagana dan Pemuda Pancasila membaur menjadi satu dengan warga masyarakat melakukan gotong-royong bedah rumah dua warga sangat miskin. Sebelumnya gotong-royong di rumah Tugiyo pedukuhan Kragilan desa Gulurejo Kecamatan Lendah, yang dalam kesempatan itu Bupati menyaksikan bantuan yang dananya bersumber dari CSR Bank BPD DIY juga sebesar Rp.10 juta, diserahkan langsung pimpinan BPD DIY Cabang Wates Gamal Kristiyanto.


"Rumah bapak Wiji Utomo ini dibantu dari BAZ yang merupakan hasil pengumpulan zakat para PNS, bulan Februari ini sebesar Rp.99 juta lebih semoga bulan depan naik jadi Rp.100 juta sehingga satu tahun dapat mencapai Rp.1,2 Milyar dan ini baru kabupaten, kecamatan sekitar Rp.7-8 juta perbulan, sehingga kalau keseluruhan mencapai sekitar Rp.2 Milyar, terima kasih sekali atas keikhlasan dari para PNS untuk peduli dengan masyarakat miskin,"terang Hasto.


Hasto sangat senang dengan kegotong-royongan yang telah dilakukan warga masyarakat, bahkan selain tenaga dengan bantuan material, yang sungguh luar biasa, serta berharap waraga lainnya yang mampu tidak merasa owel (keberatan) untuk membantu sesama.


  "Luar biasa gotong-royong yang telah dilakukan, dan terimakasih untuk terus dipertahankan, bagi yang mampu rasah owel (tidak keberatan) untuk membantu sesama yang masih sangat miskin sangat butuh bantuan. Kami dari kabupaten niat ikhlas kerja membantu dan tidak bernafsu mendapat pujian-pujian, wah angka kemiskinannya terus menurun, sekali lagi itu tidak penting, yang lebih utama mari kita menyempurnakan ihktiar dengan bekerja dan hasilnya,"kata Hasto.


  Ketua BAZ Kulonprogo yang juga Asek I, Drs.Sarjana,MSi menjelaskan dana BAZ yang terkumpul penggeluarannya dibagi dalam delapan kriteria salah satunya fakir miskin dengan membangun rumah yang tidak layak huni. Direncanakan sebulan melakukan bedah rumah sejumlah tiga rumah, yang pembagiannya per wilayah eks tuti yakni tuti utara mencakup kecamatan Samigaluh, Kalibawang, Girimulyo dan Nanggulan, tengah mencakup Kokap, Pengasih, Lendah, dan Sentolo, sedang Selatan mencakup Temon,Wates, Panjatan dan Galur. "Target perencanaan awal satu desa satu rumah, dengan bantuan masing-masing Rp.10 juta dengan persyaratan tidak boleh untuk membayar tenaga dan konsumsi, tetapi hanya untuk belanja material dan peralatan,"terang Sarjana.

  Camat Lendah Drs.Sumiran menjelaskan jumlah warganya mencapai 39.458 jiwa meliputi 13.152 KK, dengan jumlah warga miskin sesuai Album Kemiskinan terdata 3.121 KK.(mc)