LOGICAL FRAMEWORK, TINGKATKAN OUTPUTS PROGRAM KB
- Dibaca 4953 kali
- 08 Juni 2009 00:00:00
Sejak tahun 1998 lalu, Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) yang selama ini dikenal sebagai lembaga yang memiliki integritas tinggi di mata internasional, telah menerapkan metode dan teknik kerja yang khas dalam sistem pengelolaan dan mekanisme kerja program Keluarga Berencana (KB). Metode dan teknik kerja yang dimaksud adalah Logical Framework. Yaitu suatu kerangka atau pola kerja dengan pendekatan logika.
Logical Framework ini hadir di Indonesia berkat jasa Mr. Nesim Tumkaya, Direktur UNFPA Indonesia waktu itu, yang merasa terketuk hatinya ketika melihat kenyataan di lapangan bahwa keberhasilan-keberhasilan dalam bidang KB dan pembangunan Keluarga Sejahtera (KS) yang telah tercapai dapat terancam eksistensinya. Dalam arti, jika tanpa jurus-jurus dan strategi baru dalam memecahkan masalah yang muncul, bukan tidak mungkin akan terjadi kemunduran dalam pencapaian hasil dan keberhasilan-keberhasilan yang telah diperoleh.....selengkapnya silakan download file terlampir.
Logical Framework ini hadir di Indonesia berkat jasa Mr. Nesim Tumkaya, Direktur UNFPA Indonesia waktu itu, yang merasa terketuk hatinya ketika melihat kenyataan di lapangan bahwa keberhasilan-keberhasilan dalam bidang KB dan pembangunan Keluarga Sejahtera (KS) yang telah tercapai dapat terancam eksistensinya. Dalam arti, jika tanpa jurus-jurus dan strategi baru dalam memecahkan masalah yang muncul, bukan tidak mungkin akan terjadi kemunduran dalam pencapaian hasil dan keberhasilan-keberhasilan yang telah diperoleh.....selengkapnya silakan download file terlampir.