Pemerintah Kabupaten

Kulon Progo

Seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Tatik Maryatun binti Padmo Dimulyo (25) yang beralamat di Dusun Gupit, Desa Karangsewu, Kecamatan Galur, Kabupaten Kulonprogo meninggal di Selangor Malasyia Barat.

Kabag TI Humas Setda Kulonprogo, Rudy Widiyatmoko,S.Sos, didampingi Kadinas Sosnakertrans Kulonprogo, Drs.Riyadi Sunarto Kamis (4/8) mengatakan Alm Tatik Maryatun yang diberangkatkan oleh PPTKIS PT.Sahara Fajarindo Coorporations Cabang Yogyakarta pada bulan Januari 2010 dan bekerja di Formosa Selangor Malasyia Barat itu meninggal dunia karena kecelakaan lalulintas pada hari Selasa (2/8) pukul 17.00 WIB. "Untuk proses pemulangan jenazah, Sosnakertrans Kulonprogo telah berkoodinasi dengan keluarga, BP3TKI Yogyakarta, PT.Sahara Fajarindo Coorporations dan pihak lain untuk membantu mempercepat kepulangan jenazah almarhumah,"kata Rudy.

Berdasarkan informasi dari jasa pemberangkatan tenaga kerja, jenazah akan sampai di Kulonprogo Kamis (4/8), berangkat dari Kualalumpur,Malasyia menggunakan pesawat Garuda Indonesia, transit di Bandara Soekarno Hatta Jakarta dan diperkirakan tiba di bandara Adi
Sutjipto Yogyakarta pukul 14.30 WIB.

"Pihak keluarga telah menyiapkan pemakaman Kamis (4/8) pukul 16.00 WIB, di pemakaman Gupit, Karangsewu, Galur,"terang Didik panggilan akrab Riyadi Sunarto. (-MC-)