LIMA KORBAN MERAPI DIMAKAMKAN DI KULON PROGO
- Dibaca 1738 kali
- 08 November 2010 08:31:20
Lima korban Gunung Merapi, dimakamkan di Pemakaman Santen, Pedukuhan Trayu Desa Tirtorahayu, Galur, Kulon Progo, Sabtu (6/11) siang. Mereka dimakamkan dalam satu liang lahat, karena masih merupakan keluarga besar. Sebelumnya, para korban tinggal di Gadingan, Argomulyo, Cangkringan Sleman.
Lima korban yang dimakamkan adalah Arjo Suyitno (70), Budi Slamet Riyadi (32), Ninik (27), istri Budi, dan dua orang cucu Bagas Eko Paksi (11), dan Firdan (4). Jenasah tiba di Trayu sekitar pukul 14.30 WIB, menggunakan tiga buah ambulance dari RSUP dr Sardjito.
Sesampainya di Trayu, jenasah dishalatkan di halaman masjid As Sulthan, Trayu. Kemudian, jenasah dibawa ke Makam Santen yang hanya sekitar 50 meter dari komplek masjid. "Sebenarnya malam itu saya tidak tidur, tetapi kejadiannya sangat cepat," jelas
Saryanto yang merupakan anak dari Arjo Suyitno, sekaligus ayah dari Bagas dan Firdan.
Saryanto kini hanya bisa pasrah dengan kejadian yang menimpanya. Hingga kemarin, istrinya Murni beserta kakak dan keponakannya juga belum ada kejelasan. Saryanto sendiri mengalami luka bakar pada kaki kirinya. Sementara itu, kerabat korban Agung Nugroho, mengatakan korban tinggal dekat Kali Gendol. Keluarga besarnya memiliki tiga rumah yang letaknya berjejer. Tiga rumah tersebut dihuni 12 orang.
Satu-satunya yang dikabarkan selamat adalah Saryanto. Sedangkan ibunya, Nyonya Arjo belum diketahui keberadaannya. Sedangkan lima anggota keluarga lainnya, Murni (istri Saryanto), Ngadiyem (kakak), Pairon (suami Ngadiyem), Suprih dan Srikandi (anak-anak Ngadiyem) belum diketahui nasibnya. "Masih ada enam orang yang belum ditemukan. Ada juga kabar yang diterima bahwa hanya Ibu Arjo berhasil diselamatkan," ujarnya.
Rencananya, Saryanto yang bekerja sebagai PNS di TNI AU ini untuk sementara akan ditampung di rumah kakaknya di Jepara. Pihak keluarga sendiri sudah pasrah dengan kejadian tersebut dan ikhlas sepenuhnya atas kepergian anggota keluarga mereka. (-)