Pemerintah Kabupaten Kulon Progo Adakan Seminar Hari Kartini: Perempuan Berkarya,Pengasuhan Anak Terjaga

  • 23 April 2024 00:00:00
  • 46 views

Wates, Masih dalam rangka memperingati hari Kartini yang jatuh pada tanggal 21 April 2024 lalu, Pemerintah Kabupaten Kulon Progo melalui Dinas Sosial Kulon Progo gelar Seminar Hari Kartini di Aula Adikarta, Gedung Kaca, Komplek Pemkab Kulon Progo, pada Selasa (23/4/24).

Dihadiri oleh tamu undangan khusus perempuan di lingkungan Pemkab Kulon Progo, dan berbagai lembaga serta organisasi, Seminar ini mengusung tema "Perempuan Berkarya, Pengasuhan Anak Terjaga", dengan pembicara oleh Nelly Tristiana, S.Kep, Ns dari LSM Abisatya Daerah Istimewa Yogyakarta.

Drs. Lucius Bowo Pristiyanto selaku Kepala Dinas Sosial PPPA Kabupaten Kulon Progo dalam penyampaian laporan panitia mengatakan,"Ini merupakan puncak acara Peringatan Hari Karti ini tahun 2024. Karena mulai beberapa tahun yang lalu, Peringatan Hari Karti ini tidak masuk di kalender upacara outdoor, sehingga memang kemudian hari kartini ini diselenggarakan acara-acara refleksi di dalam ruangan semacam ini".

"Satu hal yang saya yakini saat ini ibu kartini pasti tersenyum melihat kemajuan saat ini. Sudah 145 tahun yang lalu dari lahirnya krtini di tahun 1800an pasti bangga karena beliau tidak hanya memperjuangkan kaumnya tapi juga memperjuangkan pembangunan Indonesia secara umum" sambung Bowo yang mengapresiasi perjuangan kaum wanita khususnya di Kulon Progo.

Menurut Bowo, Kaum perempuan saat ini tidak hanya berperan dlaam  urusan domestik rumah tangga saja, tetapi juga terjun dalam parlemen,dan  berkontribusi di kehidupan perekonomian rumah tangga.

Pada sambutannya Made mengingatkan kembali tentang kisah perjuangan RA Kartini dalam memperjuangkan hak-hak perempuan, sehingga para perempuan Indonesia masa kini harus meneladani perjuangan RA Kartini untuk menjadi kartini baru yang mandiri, tangguh, profesional dalam menghadapi tangangan di era globalisasi, namun tetap tidak meninggalkan kodratnya sebagai wanita.

"Pada era modern ini kaum perempuan semakin banyak yang berperan di ranah publik, seperti menduduki jabatan-jabatan penting dalam pemerintahan maupun politik. Di samping itu semakin banyak kaum perempuan yang sukses di berbagai bidang pembangunan." terang Made.

Dilihat dari Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Kulon Progo tahun 2022 yaitu 75,46 nomor 4 (empat) se-DIY, dan Indeks Pemberdayaan Gender (IDG) Kabupaten Kulon Progo tahun 2022 yaitu 72,27 nomor 4 (empat) se-DIY.

Berkaitan dengan tema acara, Made berpesan bahwa bagaimana peran keluarga sangat berpengaruh penting dalam keutuhan keluarga dan stabilitas keluarga untuk melahirkan generasi muda yang memiliki daya juang tinggi serta tanggung jawab yang tinggi, 

"Kalau keluarga punya prinsip atau pedoman yang baik insyaallah kedepannya pasti akan punya hasil yang baik. Jadi harapannya wanita menjadi agen perubahan dimana kemudian ibu-ibu semua di lingkungan yang paling kecil keluarga, di lingkungan sekitarnya, di sekitarnya itu keluarga rt rw dan lain-lain ini bisa memberikan kontribusi, walaupun sedikit itu informasi-informasi berkait dengan pengasuhan." tambah Made.

Kegiatan dilanjutkan dengan rangkaian acara terahir yaitu pemaparan materi seminar oleh Nelly Tristiana, dipandu oleh moderator Siti Solikhah, A M.Keb., S.KM., M.P.H dari Dinas Sosial PPPA Kulon Progo bidang PUG. /MC.Kab.kulon Progo/humas